Madiun, klikwartanews.id - Pemerintah Kabupaten Madiun melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melakukan rehabilitasi Saluran Pembuang Dungsengon yang terletak di Desa Betek Kecamatan Madiun.
Dengan di rehabilitasi saluran pembuangan Dungsengon bertujuan untuk mencegah dan mengurangi debet air yang tinggi sehingga air mengalir dengan lancar dan tidak mengakibatkan genangan dan tidak terjadi banjir.
Menurut Kabid Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Kabupaten Madiun" Vindha Bagus Devianto ST, MT "Anggaran untuk rehabilitasi saluran tersebut sebesar Rp.778.277.303,00 juta rupiah sumber Dana DBH Kabupaten Madiun Tahun 2025.
"Anggarannya sesuai kontrak waktu pengerjaan 150 hari kalender mulai dari tanggal 09 juli sampai selesai, "ujar Bagus, Jumat (31/10/2025).
Kata Vindha Bagus, saluran yang saat ini dibangun tersebut ada 3 titik lokasi, panjang talut sisi kanan 50,8 meter, talut sisi kiri 50 meter tinggi 3 meter Selain itu, ada pekerjaan talut panjang 39 meter tinggi 3 meter dan satunya panjang 10 meter dengan tinggi 3 meter, "jelasnya.
Vindha Bagus juga menyampaikan, pihaknya memproritaskan rehabilitasi saluran pembuang Dungsengon di desa Betek tersebut karena dikhawatirkan saat musim hujan seperti sekarang rawan terkikis air dan berpotensi jebol ketika banjir.
"Kita prioritaskan rehabilitasi saluran tersebut karena dikawatirkan saat musim hujan berpotensi jebol," tutupnya.
Perlu diketahui, rehabilitasi saluran yang terletak di Desa Betek Kecamatan Madiun tersebut dikerjakan oleh GAMA KARYA dengan CV. INDRA MULYA KONSULTAN selalu konsultan pengawas, pungkasnya.
Pewarta : (Juloe)
